D Kemalawati
PENARI
begitu lama engkau menari
sejak rapai ditabuhkan
lalu lewat ruang sisamu yang himpit
kau kirim berpucuk rencong
ke gampong-gampong malam yang pucat
kau juga tiupkan do da idi
pada sanggul pengantin yang subur
lalu sepanjang persalinan
kau biarkan bara menggeliat punggungnya
sebagai penonton yang luka kalap
dalam kuyup air raya
lalu menggenangi hujan
di liat lumpur
gagap aku mengikuti gemulaimu
Banda Aceh, Juni 2006
D Kemalawati
SEUDATI
Lupakan hikayat tua itu
disini kabut masih berdiri
pemetik jari masih menari
Banda Aceh, 20 April 2006
*Seudati, nama tarian Aceh yang dimainkan oleh
lelaki mengandalkan syair dan petikan jari
D Kemalawati
KETIKA KARTINI BERKUNJUNG KE ACEH
Ia memakai kebaya ungu
sanggul melati dan selop berhak tinggi
di tangannya pena emas dan sehelai perangko
ia mengajak Cut Nyak Dien semeja di pendapa
dari belantara Cut Nyak mengirim aba-aba
ia butuh senjata menikam serigala
Banda Aceh, 21 April 2006
Tidak ada komentar:
Posting Komentar